Posted by: kafeee | May 28, 2009

Tips Bersih-Bersih

Sobat….Memasuki Akhir Bulan Mei ini saya mau mengajak sobat-sobat semua beberes yah alias berih-bersih boleh dikantor, dirumah atau di mana ajah pas kalian sedang beraktifitas. oh yah ini Tips yang sobat bisa gunakan saat sedang beres-beres dimanapu.

  1. Tidak semua barang harus di buang… ada beberapa barang-barang bis di simpan dan di olahmenjadi uang misalnya kertas koran itu bukan sampah di pak yang rapi atau di ikat dengan tali plastik setelah itu simpan nantinya kertas koran ini akan menjadi uang atau malah di pakai lasi sebagai kliping
  2. Kumpulkan sampah menurut jenisnya, ada baiknya sobat punya beberapa kantong sampah di rumah bukan hanya 1 kalau bisa, misalnya saja beberapa kantong kantong pertama usahakan semua jenis kertas-kertas yang sudah tidak terpakai dimasukan kesini, setelah itu kantong kedua untuk jenis-jenis barang plastik seperti minuman aqua bekas, sampo, botol detergen dll yang berjenis plastik, setelah itu siapkan kantong berikutnya untuk jenis plastik seperti plastik bekas belanjaan, sebaiknya setelah di gunakan bisa langsung di lipat n di simpn dalam wadah yang sudah di sediakan, jadi tidak bertumpuk lagi saat mengerjakankanya di kemuian hari, plastik-plastik bekas belanjaan sayur sebaiknya jangan di buang, tetapi bisa dipakai kembali untuk sampah basah yang berupa bekas nasi, sayur ikan, dll sebenarnya sampah basah ini kalau di manfaatkan bisa menjadi makanan ternak atau pupuk kalau tidak tercampur dengan yang lain.
  3. Usahakan jangan membuang pecahan-pecahan kaca atau tutup botol di dalam wadah sampah basah tentunya kita tidak ingin orang lain terkena bencana pecahan kaca yang kita buang
  4. Cucilah tangan selalu setelah aktifitas anda.
  5. Selamat Bersih-bersih yah.
Posted by: kafeee | April 21, 2009

Sampah dan cara menanggulanginya

Cara mengolah Sampah

Posted by: kafeee | April 20, 2009

Manusia Kejam….

Dulu Manusia seakan memiliki budi pekerti yang tinggi, sampai kalau mau di bilang era 80-an adalah era yang cukup berkesan untuk beberapa kalangan, alam sekitar belum rusak seperti sekarang ini dulu… begitulah kilah beberapa orang tua yang masih mengingat dengan jelas bagaimana lingkungan sekitar  mereka masih berkesan ramah dan tidak seperti jaman sekarang, bukan saja kaleng-kaleng bekas dan sampah plastik yang berserakan di sekeliling kita, namun terkadang manusia sekitarpun ikut dalam kekejian yang tak ter-elakan, saat bayi-bayi kecil yang seharusnya berada di selimut halus dan hangat malahan ikut masuk dalam tumpukan sampah… dimana naluri manusia jaman sekarang.

Sampah hari ini artimu tak lagi bukan untuk barang-barang yang tak berguna, tapi nama itu turut di bawa oleh sebagian orang yang telah merusaknya, memutilasi sesamanya hanya karena nilai atau harga diri yang katanya tlah rusak dan tak mampu di perbaiki lagi. sampah tak lagi setumpukan barang-barang tak layak pakai yang telah habis nilainya karena di gunakan oleh manusia… kalau sang manusia itu sendiri tak di sukai dan nilainya sudah habis maka ia pun akan bisa berada di tempat sampah, kuburan jadi tak berarti lagi, hanya sunyi sepi dan bau kotoran busuk yang tercium…

Kapan saatnya pemimpin dan manusia negeri ini akan berubah, melihat kehidupan dengan kacamata yang lebih baik, membangun dan memberdayakan alam sekitar ini yang mulai tak bermoral dan menjadi semakin liar saja. Apakah mereka akan me-relakan anak-cucu mereka mewarisi kehidupan yang rusk bila tidak dibenahi sedari sekarang.

Posted by: kafeee | April 14, 2009

SAMPAH telah merusak kehidupan Bangsa…

SAMPAH….

Kita pasti tidak akan asing lagi mendengar kata sampah, kalau mendengar orang-orang disekeliling kita berbicara sampah, maka dengan sangat cepat kita akan terpikir mungkin saja baru saja kita melihat setumpuk penuh sampah yang berada didalam saluran air…dan di biarkan saja oleh pemiliknya atau mungkin kita teringat baru saja membuang gelas jus buah di jalan seenaknya saja, banyak hal-hal lain yang tidak akan habis disebutkan satu persatu mengenai sampah, karena sampah Bangsa yang terbilang kaya akan budaya berubah nilainya. Yah itulah Sampah…kadang tidak memiliki nilai yang menggagumkan kecuali sampah itu jatuh di depan sesorang yang benar-benar menghargai Lingkungan disekelilingnya.

 

Jangan cepat marah kalau kita melihat orang lain membuang sampah di sembarangan tempat itu yang ingin saya katakan kepada diri saya sendiri dan teman-teman, toh selama ini kita pun seperti mereka, orang lain itu hanyalah cermin bias yang memantulkan diri dan sikap kita. Rasa kesal kadang sering kita rasakan saat menelusuri jalan yang meskinpun sempit dan kecil tapi penuh dengan sampah, belum lagi selain sampah dan bau yang menyengat, lalat pun ikut memenuhi jalan yang  akan dilalui. Saya jadi sadar ternyata hanya hal kecil yang di biarkan telah menjadi dampak besar yang sangat tidak menyenangkan, coba perhatikan kalau sedang melalui sebuah jalan raya atau sebuah tempat lalu tiba-tiba kita sedang menikmati tempat tersebut karena nyaman dan banyak pohon rindang tapi tiba-tiba kita berhenti menikmati pemandangan indah tersebut hanya karena melihat kaleng sarden yang di buang sembarangan di bawah pohon, pemandangan yang nikmat rasanya berubah menjadi suatu perasaan kesal dan ingin marah. Yah begitulah bangsa kita, tak heran penyakit dan kebodohan menjadi suatu kedekatan di dalam masyarakat kita yang tidak dapat di pisahkan seakan telah menjadi sebuah kesatuan..

 

Sampah tidak selalu menjadi pemandangan yang buruk kalau kita mau mendisiplinkan diri kita, jangan dulu mengomentari pemerintahan dan kebobrokan didalamnya, coba selesaikan dulu masalah didalam diri kita sendiri, pemerintah juga perlu tangan-tangan dan kaki kita untuk membereskan semuanya, sekalipun kita sudah taat membayar pajak retribusi sampah, pajak negera dan lain-lain namun itu bukan berarti kita telah menjadi raja dan menyerahkan segala kebersihan lingkungan kita kepada bapak dan ibu pekerja sampah untuk membersihkannya, apakah tangan dan tanaga mereka harus diperas untuk membersihkan gang-gang rumah bahkan sampai kedalam selokan kita juga, saya pikir kewajiban kitalah memelihara lingkungan di sekitae kita.

 

Beberapa tahun belakangan ini negara kita sering dilanda bencana banjir yang bila sudah melanda memakan banyak korban dan biaya yang tidak kecil. Dari hal ini seharusnya kita sudah mulai untuk membenahi negeri ini, memulai dari lingkungan di sekitar rumah, dengan membersihkan got-got tempat saluran air, mengangkat dan membersihkan setiap sampah didalamnya, mau mengambil sampah yang kita temui dijalanan besar ataupun gang sekalipun itu bukan sampah yang berasal dari diri kita, membersihkan got bukan lah pekerjaan berat bila di kerjakan dengan senang hati. saya yakin sekalipun tetangga atau orang di sekitar rumah kita akan menertawakan kita, tapi percayalah bahwa bukankan kebersihan juga adalah ibadah dan cermin sikap ketaatan kita kepada Tuhan. Lingkungan yang bersih merupakan awal dari total keseluruhan sikap hidup kita, kata-kata kitapun suatu hari kelak akan turut menjadi bersih. Pesan saya mulailah…..menjadikan sekitar kita bersih, hidup tanpa sampah.

 

 

Categories